Skip to content

Sebuah asam lemak Omega-6 berkaitan dengan gangguan bipolar

Written by

gjpewjbuoa

Sebuah penelitian terbaru menunjukkan bahwa asam lemak omega-6 dapat berperan dalam perkembangan gangguan bipolar. Gangguan bipolar adalah gangguan suasana hati yang ditandai dengan perubahan suasana hati yang ekstrem, mulai dari episode depresi hingga episode mania.

Asam lemak omega-6 adalah jenis lemak yang penting untuk kesehatan tubuh, namun penelitian telah menunjukkan bahwa kadar asam lemak omega-6 yang tinggi dalam tubuh dapat berhubungan dengan risiko terkena gangguan bipolar. Penelitian ini menunjukkan bahwa asam lemak omega-6 dapat mempengaruhi keseimbangan kimia dalam otak, yang dapat memicu terjadinya gangguan bipolar.

Selain itu, penelitian juga menunjukkan bahwa asam lemak omega-6 dapat mempengaruhi respon tubuh terhadap stres, yang juga merupakan faktor risiko untuk perkembangan gangguan bipolar. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk menjaga kadar asam lemak omega-6 dalam tubuh agar tetap seimbang.

Untuk menjaga kadar asam lemak omega-6 dalam tubuh, kita dapat mengonsumsi makanan yang mengandung asam lemak omega-6, seperti minyak sayur, kacang-kacangan, dan biji-bijian. Selain itu, kita juga dapat mengonsumsi suplemen asam lemak omega-6 jika diperlukan.

Namun, sebaiknya konsultasikan terlebih dahulu dengan dokter sebelum mengonsumsi suplemen asam lemak omega-6, terutama jika Anda memiliki riwayat gangguan bipolar atau gangguan suasana hati lainnya. Dengan menjaga kadar asam lemak omega-6 dalam tubuh, kita dapat membantu mencegah perkembangan gangguan bipolar dan meningkatkan kesehatan mental kita secara keseluruhan.

Previous article

Melihat koleksi songket usia ratusan tahun milik perajin di Palembang

Next article

Lauren Sanchez dilaporkan akan ikut meramaikan Met Gala 2024