Psikolog klinis sebut penyebab seseorang terkena “post holiday blues”
Psikolog klinis sebut penyebab seseorang terkena “post holiday blues”
Post holiday blues atau yang sering disebut juga dengan depresi pasca liburan merupakan kondisi psikologis yang dialami seseorang setelah kembali dari liburan. Kondisi ini seringkali membuat seseorang merasa sedih, lelah, dan sulit untuk kembali ke rutinitas sehari-hari.
Menurut psikolog klinis, terdapat beberapa faktor yang dapat menyebabkan seseorang terkena post holiday blues. Salah satunya adalah perubahan lingkungan. Ketika seseorang berlibur, ia seringkali berada di lingkungan yang berbeda dengan rutinitas sehari-harinya. Ketika kembali ke lingkungan yang biasa, seseorang bisa merasakan kesulitan untuk beradaptasi kembali.
Selain itu, faktor lain yang dapat menyebabkan post holiday blues adalah perasaan kecewa. Ketika seseorang kembali dari liburan, ia seringkali merasa kecewa karena liburannya sudah berakhir. Perasaan ini dapat memicu rasa sedih dan frustrasi yang menyebabkan seseorang merasa tidak bersemangat untuk kembali ke aktivitas sehari-hari.
Psikolog klinis menyarankan agar seseorang yang mengalami post holiday blues untuk melakukan beberapa hal agar dapat mengatasi kondisi tersebut. Salah satunya adalah dengan menciptakan rutinitas baru yang menyenangkan. Dengan menciptakan rutinitas baru, seseorang dapat merasa lebih bersemangat dan termotivasi untuk kembali ke aktivitas sehari-hari.
Selain itu, psikolog klinis juga menyarankan agar seseorang mengelola ekspektasi mereka terhadap liburan. Sebelum pergi berlibur, penting untuk memiliki ekspektasi yang realistis tentang liburan tersebut. Dengan memiliki ekspektasi yang realistis, seseorang dapat mengurangi kemungkinan merasa kecewa saat liburannya berakhir.
Dengan memahami faktor-faktor penyebab post holiday blues dan melakukan langkah-langkah untuk mengatasinya, seseorang dapat mengurangi risiko untuk terkena kondisi tersebut. Jika seseorang merasa kesulitan untuk mengatasi post holiday blues, sebaiknya berkonsultasi dengan psikolog klinis untuk mendapatkan bantuan dan dukungan yang dibutuhkan.