Skip to content

Pola hidup sedentari dan obesitas jadi pemicu penyakit batu ginjal

Written by

gjpewjbuoa

Pola hidup sedentari dan obesitas seringkali dianggap sepele oleh banyak orang, namun keduanya sebenarnya dapat menjadi pemicu penyakit batu ginjal. Batu ginjal merupakan kondisi di mana terbentuknya endapan keras yang terbentuk di dalam ginjal dan dapat menyebabkan rasa sakit yang parah.

Pola hidup sedentari, di mana seseorang jarang melakukan aktivitas fisik atau olahraga, dapat menyebabkan penumpukan kalsium dan asam urat di dalam ginjal. Hal ini dapat memicu terbentuknya batu ginjal karena endapan tersebut tidak dapat dikeluarkan dengan baik melalui urine.

Selain itu, obesitas juga menjadi faktor risiko yang signifikan dalam terbentuknya batu ginjal. Orang yang memiliki berat badan berlebih cenderung mengalami peningkatan kadar asam urat dan kalsium dalam darah, yang kemudian dapat mengendap di dalam ginjal dan membentuk batu ginjal.

Untuk mencegah terjadinya batu ginjal, sangat penting bagi kita untuk menjaga pola hidup sehat dengan melakukan aktivitas fisik secara teratur dan menjaga berat badan ideal. Mengonsumsi air putih dalam jumlah yang cukup juga dapat membantu melarutkan endapan yang berpotensi menjadi batu ginjal.

Jika Anda mengalami gejala seperti nyeri pinggang yang parah, mual, muntah, atau darah dalam urine, segera konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan diagnosis dan penanganan yang tepat. Jangan biarkan pola hidup sedentari dan obesitas menyebabkan Anda terkena penyakit batu ginjal yang dapat mengganggu kualitas hidup Anda. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat meningkatkan kesadaran kita akan pentingnya menjaga kesehatan ginjal.

Previous article

Nestle dukung lansia jalani hidup sehat dan pemenuhan gizi

Next article

Pria di atas 55 tahun disarankan tidak banyak minum di malam hari