Skip to content

Jenis-jenis jerawat yang sering muncul dan cara mengatasinya

Written by

gjpewjbuoa

Jerawat adalah salah satu masalah kulit yang sering dialami oleh banyak orang, terutama remaja. Jerawat dapat muncul di berbagai bagian wajah, seperti dahi, pipi, hidung, dan dagu. Jerawat dapat disebabkan oleh berbagai faktor, seperti produksi minyak berlebih, bakteri, kulit yang sensitif, dan pola makan yang tidak sehat.

Ada beberapa jenis jerawat yang sering muncul, antara lain:

1. Jerawat komedo: Jerawat ini biasanya muncul dalam bentuk titik hitam atau putih di permukaan kulit. Jerawat komedo disebabkan oleh pori-pori yang tersumbat oleh kotoran, minyak, dan sel kulit mati.

2. Jerawat papula: Jerawat ini muncul dalam bentuk bengkak dan merah pada kulit. Jerawat papula disebabkan oleh peradangan pada pori-pori yang tersumbat.

3. Jerawat pustula: Jerawat ini muncul dalam bentuk bengkak, merah, dan terdapat nanah di dalamnya. Jerawat pustula disebabkan oleh bakteri yang menginfeksi pori-pori yang tersumbat.

4. Jerawat nodule: Jerawat ini muncul dalam bentuk bengkak dan terasa nyeri. Jerawat nodule disebabkan oleh peradangan yang dalam pada pori-pori yang tersumbat.

Untuk mengatasi jerawat, ada beberapa cara yang bisa dilakukan, antara lain:

1. Membersihkan wajah secara teratur dengan menggunakan pembersih wajah yang sesuai dengan jenis kulit. Hindari penggunaan pembersih wajah yang mengandung alkohol, karena dapat membuat kulit menjadi kering.

2. Menggunakan produk perawatan kulit yang mengandung bahan-bahan seperti asam salisilat atau benzoyl peroxide untuk mengurangi produksi minyak berlebih dan membunuh bakteri penyebab jerawat.

3. Hindari menyentuh wajah secara berlebihan, karena dapat menyebabkan penyebaran bakteri dan kotoran pada kulit.

4. Memperhatikan pola makan dan menghindari makanan yang dapat memicu jerawat, seperti makanan berlemak, makanan pedas, dan makanan yang mengandung gula tinggi.

Dengan melakukan perawatan yang tepat dan menjaga kebersihan kulit, jerawat dapat diatasi dan kulit wajah dapat terlihat lebih bersih dan sehat. Jika jerawat tidak kunjung membaik setelah melakukan perawatan sendiri, sebaiknya konsultasikan dengan dokter kulit untuk mendapatkan perawatan yang lebih intensif.

Previous article

Kematian mendadak atlet muda bisa dicegah dengan rutin skrining

Next article

Humidifier jaga tingkat kelembapan udara ruangan 40-60 persen